PENGENALAN
APLIKASI ATAU SOFTWARE DREAMWEAVER

1. Pengertian
Dreamweaver
Dreamweaver adalah program untuk
membuat, mendesain dan mengedit dokumen HTML secara visual dan mengelola
halaman sebuah situs. Dreamweaver menyediakan banyak perangkat yang berkaitan
dengan pengkodean dan fitur seperti HTML, CSS, JavaScript, PHP, ASP,
ColdFusion, dan XML.
Insert Bar
Insert bar merupakan tempat semua
perangkat kerja (tombol) tang digunakan untuk membuat halaman web. Insert bar
mempunyai dua jenis tampilan, yaitu tampilan sebagai menu dan tampilan sebagai
tab.
·
Open a Recent Item
Pada menu ini akan ditampilkan
beberapa file yang sebelumnya pernah kita buka dengan menggunakan Dreamweaver
8. Atau di paling bawah ada Open yang dapat digunakan untuk membuka file yang
lain.
·
Create New
Pada menu ini kita dapat memilih
dokumen baru apa yang akan kita buat dengan menggunakan Dreamweaver. Ada banyak
pilihan, diantaranya HTML, ColdFusion, PHP, ASP, JavaScript, CSS.
·
Create From Samples
Pada menu ini kita dapat membuat
file berdasarkan contoh yang sudah diberikan oleh Dreamweaver.
·
Tab Common
Berisi semua tombol yang sering atau
umum digunakan untuk membuat halaman web. Tombol yang ada di Tab Common antara
lain Hyperlink, Email Link, Named Anchor, Table, Images.
·
Tab Layout
Tab layout digunakan untuk membuat
layout halaman web. Terdapat tiga jenis layout yang dapat dipilih, yaitu
Standard, Expanded dan Layout.
o Untuk Standard
view tampilan dokumen seperti biasa (berupa garis-garis tabel)
o Untuk Expanded
view menampilkan border tabel yang direnggangkan sehingga semua rancangan tabel
dapat dilihat dengan jelas baik itu baris dan kolomnya.
o Untuk Layout
view rancangan tabel ditampilkan sebagai kotak-kotak yang dapat di-drag, dan
diatur ulang ukurannya dengan mudah.
·
Tab Form
Tab form digunakan untuk membuat
elemen dalam form, misalnya : textarea, textfield, radio button, checkbox
v Elemen-Elemen Form
·
Textfield
·
Berupa kolom isian satu baris yang digunakan untuk memasukkan data
·
Password Field
·
Prinsip kerjanya sama dengan textfield, hanya saja karakter yang diinput akan
diubah mwnjadi ******
·
Textarea
Berupa kolom isian yang bisa lebih
dari 1 baris
·
Checkbox
Kotak pilihan yang bisa diberi tanda
“cek” dan bisa dipilih lebih dari 1
·
Radio Button
Lingkaran pilihan yang bisa diberi
tanda “cek” dan hanya bisa dipilih 1 saja
·
List / Menu
Digunakan untuk membuat daftar
pilihan menu yang bisa dipilih oleh user
·
File Field
Digunakan untuk memilih file pada
saat proses upload
·
Button
o Submit Button
Digunakan untuk mengirimkan data
yang diinputkan
o Reset Button
Digunakan untuk mengembalikan isian
form seperti semula (kosong)
o Button
·
Tab Text
Tab text digunakan untuk membuat
pengaturan text. Misalnya saja membuat text italic, strong, underline, h1.
·
Tab HTML
Tab HTML digunakan untuk membuat
garis horizontal, menambahkan meta tag dalam tag <head>, dan frame.
·
Tab Application
Tab application digunakan jika
aplikasi kita sudah berhubungan dengan suatu bahasa pemrograman dan sebuah
database.
·
Tab Flash elements
Tab flash elements digunakan untuk
memasukkan elemen flash dalam dokumen yang kita buat.
·
Code View
Code View digunakan untuk melihat
kode HTML dari halaman web yang sedang kita buat.
·
Panel Properties
Panel properties merupakan panel
yang digunakan untuk melihat dan mengubah property dari semua objek yang ada di
area kerja. Masing-masing objek mempunyai property yang berbeda. Untuk melihat
property dari objek yang diinginkan, seleksi dulu objek tersebut.
·
Design View
Design View digunakan untuk melihat
tampilan web dari kode HTML yang kita buat.
Pengertian Adobe Dreamweaver
Adobe Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web
dari Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver dari
Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena
fitur-fiturnya yang lengkap serta kemudahan dalam penggunaannya. Versi terakhir
Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu versi
8. Kemudian setelah dibeli oleh Adobe Systems berkembang ke Versi selanjutnya
yakni versi 9 (CS3) versi 10 yang ada dalam Adobe Creative Suite 4 (CS4) dan
versi terbarunya yaitu CS5.
Sebagai
editor web yang handal, Adobe Dreamweaver tentunya dilengkapi dengan kemampuan
manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada
dalam sebuah situs. Kita juga dapat melakukan evaluasi situs dengan melakukan
pengecekan broken link, kompatibilitas browser, termasuk validasi tag-tag HTML
dan CSS yang tidak sesuai dengan pedoman secara otomatis serta perkiraan waktu
download pada sebuah halaman web.
Adobe
Dreamweaver memiliki banyak tool-tool yang memudahkan seorang web design untuk
mengedit dan membuat kode-kode dalam halaman web. Fasilitas yang terdapat
didalamnya antara lain: Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript
debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan Code inspector) yang mengizinkan
kita mengedit kode Javascript, XML, HTML, CSS, TEMPLATING dan dokumen teks lain
secara langsung. Teknologi Roundtrip HTML yang dimilikinya mampu mengimpor
dokumen HTML tanpa perlu memformat ulang kode tersebut dan kita dapat
menggunakan Dreamweaver pula untuk membersihkan dan memformat ulang HTML tanpa
susah payah.
Dengan
fitur yang lengkap, kemudahan penggunaan, dukungan extention dan Plug-In yang
banyak, Adobe Dreamweaver dapat membantu seorang web design bekerja lebih cepat
dan efisien tanpa kesulitan yang berarti, bahkan untuk seorang pemula sekalipun
yang belum banyak mengenal seputar coding HTML dan CSS.
Fungsi Dreamweaver
Seorang web desainer pasti memerlukan suatu software yang dapat menolongnya dalam mendesain dan membangun suatu situs web. Software semacam ini biasanya disebut web authoring software, dan salah satu software dalam jenis ini adalah Macromedia Dreamweaver.
Macromedia Dreamweaver adalah sebuah HTML editor profesional untuk mendesain
secara visual dan mengelola situs web maupun halaman web. Bilamana kita menyukai untuk berurusan dengan kode-kode HTML secara manual atau lebih menyukai bekerja dengan lingkungan secara visual dalam melakukan editing, Dreamweaver mambuatnya menjadi lebih mudah dengan menyediakan tool-tool yang sangat berguna dalam peningkatan kemampuan dan pengalaman kita dalam mendesain web.
Dreamweaver MX dalam hal ini digunakan untuk web desain.dreamweaver MX mengikutsertakan banyak tool untuk kode-kode dalam halaman web beserta fasilitas-fasilitasnya, antara lain : Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan Code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, dan dokumen teks lain secara langsung dalam Dreamweaver. Teknologi Dreamweaver Roundtrip HTML mampu mengimpor dokumen HTML tanpa perlu memformat ulang kode tersebut dan kita dapat menggunakan Dreamweaver pula untuk membersihkan dan memformat ulang HTML bila kita menginginkannya.
Selain itu Dreamweaver juga dilengkapi kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam situs. Kita juga dapat melakukan evaluasi situs dengan melakukan pengecekan broken link, kompatibilitas browser, maupun perkiraan waktu download halaman web.
Membuat
situs sederhana dengan Dreamweaver*)
Oleh:
Sri Andayani
Jurusan
Pendidikan Matematika, FMIPA UNY
Dreamweaver
merupakan salah satu perangkat lunak bantu dalam kelompok
Macromedia yang
digunakan untuk mengembangkan sebuah halaman web.
Langkah-langkah
untuk membuat situs sederhana sebagai berikut:
1. Membuat
folder utama yang akan diisi dengan semua file yang dibutuhkan
untuk membuat
situs
2.
Mendefinisikan situs
3. Membuat file
index.html dan file-file lain yang dibutuhkan untuk hyperlink

4. Mempublish
situs
Berikut ini akan
ditunjukkan langkah-langkah membuat situs sederhana dengan
menggunakan
bahan-bahan (file gambar, video, teks) yang telah disediakan oleh
Macromedia
Dreamweaver 8 dalam folder cafe_townsend.
1. Membuat
folder utama
Saat membuat
situs lokal, semua file yang dibutuhkan (gambar, text, video dll) harus
diletakkan di
sebuah folder lokal (folder utama untuk situs tsb).
1. Buatlah
folder baru dengan nama local_sites di drive E.
2. Buka
C:\Program Files\Macromedia\Dreamweaver 8\Tutorial_assets\
cafe_townsend\.
3. Copy folder
cafe_townsend ke dalam folder local_sites.
Folder
cafe_townsend adalah folder yang akan digunakan sebagai folder utama
(main folder)
untuk situs lokal yang akan dibuat.
Gambar 1. Folder
local_site berisi folder café_townsend
*) Disampaikan
pada Pelatihan Pembuatan Sumber Belajar Matematika Berbasis Web dengan
Menggunakan
Perangkat Lunak Macromedia Dreamweaver bagi Guru Sekolah Menengah di
DIY,
Jurusan
Pendidikan Matematika FMIPA UNY, 8-9 Agustus 208
2
2.
Mendefinisikan situs
Setelah
menyiapkan folder tempat menyimpan semua file yang akan digunakan
untuk membuat
situs, langkah selanjutnya adalah mendefinisikan situs yang akan
dibuat.
Untuk
mendefinisikan situs, mulailah dengan membuka program macromedia
Dreamweaver 8,
melalui Start 􀃆 All Programs
􀃆 Macromedia 􀃆 Macromedia
Dreamweaver 8. 

1. Pilih menu
Site 􀃆 Manage Sites.
Muncul kotak dialog Manage Sites, seperti
gambar 2.
1. Klik Tombol
New, pilih site . Kotak Site Definition akan tampil, seperti tampak
dalam gambar 3. 

Gambar 3. Kotak
dialog untuk mendefinisikan situs
2. Klik tabulasi
Advanced dan pilih Local Info dari daftar Category
3
3. Pada kotak
Site Name, ketikkan Cafe Townsend sebagai nama situs
4. Pada kotak
Local Root Folder, klik tombol browse untuk menentukan folder
cafe_townsend
yang berada dalam folder local_sites, sehingga berisi
E:\local_site\cafe_townsend\
5. Pada kotak
Default Images Folder, tentukan folder yang berisi images, yaitu
E:\local_site\cafe_townsend\images\
6. Klik OK.
7. Klik Done
untuk menutup kotak dialog Manage Sites.
3. Membuat file
index.html
Setelah
mendefinisikan site, langkah selanjutnya adalah membuat file index.html,
yang merupakan
file utama dalam membangun sebuah halaman web.
1. Pilih menu
File 􀃆 New.
Gambar
4.
Kotak dialog New Document

2. Pada tabulasi
General, pilih Basic Page pada daftar Category, pilih HTML pada
daftar Basic
Page, dan klik tombol Create.
3. Pilih File 􀃆 Save As. Pada kotak save in, tentukan folder untuk
menyimpan
berada pada
jalur E:\local_site\cafe_townsend\
4. Simpan dengan
nama index.html. Klik tombol Save.
5. Klik pada
kotak Document Title text di bagian atas jendela, ketikkan Cafe
Townsend (lihat gambar 5)
4
Gambar
5.
Kotak Document Title diisi dengan
teks ’Cafe Townsend’

6. Simpan
kembali file index.html dengan Klik tombol Save.
File index.html
akan diisi dengan gambar, teks, animasi, dan video seperti tampak
dalam gambar 6. 

Gambar 6.
Rancangan isi halaman index.html
Untuk membuat
halaman tersebut, langkah-langkah yang dilakukan adalah:
a. Membuat tabel
dan mengatur propertinya
b. Memasukkan
gambar
c. Memasukkan
animasi flash
d. Memasukkan
video
e. Memasukkan
teks
a. Membuat tabel
dan mengatur propertinya
1. Klik di pojok
kiri atas halaman index.html untuk meletakkan insertion point
2. Pilih Insert 􀃆 Table. Pada kotak dialog Insert Table, masukkan
data-data
sebagai berikut:
o Ketikkan 3 pada
kotak Rows dan 1 pada kotak Column
o Ketikkan 700
pada kotak Table Width.
o Pilih Pixels
pada menu pop-up Table Width.
o Ketikkan 0 pada
kotak Border Thickness, Cell Padding dan Cell Spacing
5
Gambar
7.
Pengaturan pada kotak dialog
Insert Table

3. Klik OK.
Pada halaman
index.html akan muncul tabel 3 baris 1 kolom yang tidak memiliki
border, seperti
ditunjukkan dalam
gambar 8.

Gambar 8. Hasil
pembuatan tabel pertama
4. Klik di
sebelah kanan tabel
5. Klik Insert 􀃆 Table untuk memasukkan tabel kedua. Atur isian pada
kotak
dialog sebagai
berikut.
o Ketikkan 1
pada kotak Rows dan 3 pada kotak Column
o Ketikkan 700
pada kotak Table Width.
o Pilih Pixels
pada menu pop-up Table Width.
o Ketikkan 0 pada
kotak Border Thickness, Cell Padding dan Cell Spacing
6. Klik OK.
7. Klik di
sebelah kanan tabel
8. Klik Insert 􀃆 Table untuk memasukkan tabel ketiga. Atur isian
pada kotak
dialog sebagai
berikut.
o Ketikkan 1
pada kotak Rows dan 1 pada kotak Column
o Ketikkan 700
pada kotak Table Width.
o Pilih Pixels
pada menu pop-up Table Width.
o Ketikkan 0 pada
kotak Border Thickness, Cell Padding dan Cell Spacing
9. Klik OK.
6
Ketiga tabel
yang telah dimasukkan akan tampak seperti gambar 9.
Gambar
9.
Hasil pembuatan tabel

Mengatur
properti tabel
1. Pilih View
-> Table Mode -> Expanded Table Mode.
Saat muncul
kotak dialog Getting Started with Expanded Tables Mode, klik OK.
2. Klik pada
baris pertama tabel pertama
3. Pada Property
inspector (Window > Properties), ketikkan 90 pada kotak Cell
Height (H) dan
tekan enter.
Gambar
10
isian Cell Height pada property
inspector

4. Klik pada
baris kedua
5. Pada Property
inspector, isikan 166 pada kotak Cell Height (H), tekan Enter
6. Klik pada
baris ketiga
7. Pada Property
inspector, isikan 24 pada kotak Cell Height, tekan enter
8. Klik kolom
pertama tabel kedua.
9. Pada Property
inspector, isikan 140 pada Cell Width (W), tekan Enter
10. Klik kolom
kedua tabel kedua.
11. Pada
Property inspector, isikan 230 pada Cell Width, tekan Enter
12. Tentukan
lebar (width) kolom ketiga menjadi 330.
13. klik pada
baris terkahir
14. Pada
Property inspector, isikan 24 pada kotak Cell Height dan tekan Enter
Layout tabel
akan menjadi seperti gambar berikut:
7
Gambar
11.
Layout tabel setelah pengaturan
propertinya

15. Klik Exit
link Expanded Tables Mode di bagian atas jendela Document
16. Simpan
kembali halaman index.html.
Memasukkan image
placeholder
Image
placeholder adalah grafik yang digunakan sampai dengan grafik atau gambar
akhir siap
digunakan dalam halaman web. Image placeholder sangat bermanfaat dalam
menyiapkan tata
letak halaman web yang berisi gambar, sebelum gambar yang akan
digunakan
benar-benar siap.
1. Klik dalam
baris pertama tabel pertama
2. Pilih Insert
> Image Objects > Image Placeholder.
3. Pada kotak
Image Placeholder, isikan berikut ini::
o ketik banner_graphic
pada kotak Name.
o Isikan 700 pada
kotak Width dan 90 pada kotak Height.
o Klik kotak
color box dan pilih warna pada color picker. Pilih reddish
brown (#993300).
4. Klik OK.
5. Simpan
halaman web tersebut, File 􀃆 save.
Memberi warna
pada halaman
1. Klik di dalam
sel pertama pada tabel kedua yang teridiri dari 3 kolom
2. Klik tag
<td> di bagian kiri bawah untuk memilih sel tersebut.
3. Pada Property
inspector (Window > Properties), klik di dalam kotak Background
Color .
The text box is
located directly next to the Background Color (Bg) color box.
4. Pada kotak
Background Color, isikan bilangan hexadecimal #993300 dan tekan
Enter. Maka
warna sel akan menjadi coklat kemerahan
8
Gambar 12.
Isian Background pada property inspector

5. Klik pada sel
kedua
6. Klik
<td>
7. Pada Property
inspector, klik pada kotak Background Color, isikan #F7EEDF,
dan tekan Enter.
8. Atur warna
sel ketiga sama dengan sel kedua
9. Klik di luar
sel tersebut
Sekarang warna
background halaman akan diubah melalui page properties.
1. Pilih Modify
-> Page Properties.
2. Pada kategori
Appearance dari Page Properties, klik Background Color dan pilih
warna hitam.
Gambar
13.
Pengaturan background color pada page
properties

3. Klik OK.
4. Simpan
kembali halaman web tersebut.
Mengisi image placeholder
1. Dobel-klik
image placeholder, banner_graphic, pada bagian atas halaman.
2. Pada kotak
Select Image Source, cari folder images yang berada dalam folder
cafe_townsend.
9
3. Pilih file
banner_graphic.jpg dan klik OK.
Gambar
14.
Pemilihan file banner_graphic.jpg

Dreamweaver akan
mengganti image placeholder dengan gambar seperti dalam
gambar 15.
Gambar 15.
Gambar yang mengisi image placeholder

4. Simpan (File
-> Save).
Selain
menggunakan image placeholder, sebuah gambar dapat langsung dimasukkan ke
halaman web
dengan menggunakan menu insert.
1. Klik pada
kolom kedua, tabel kedua
2. Pada Property
inspector (Window > Properties), pilih Center pada pop-up menu
Horz, dan pilih
Top pop-up menu Vert.
Gambar 16.
Pengaturan perataan kolom kedua tabel kedua

3. Tekan tomobl
enter sekali untuk memberi ruang kosong di bagian atas sel
4. Pilih insert 􀃆 images.
5. Pada kotak
Select Image Source, cari folder images yang berada dalam folder
cafe_townsend.
6. Pilih file
street_sign.jpg dan klik OK
10
Memasukkan dan
menjalankan file Flash
File Flash yang
akan dimasukkan adalah flexible messaging area--or file FMA—
1. Klik di baris
kedua pada tabel pertama
2. Pada Property
inspector (Window > Properties), pilih Center pada menu pop-up
Horz dan pilih
Middle pada menu pop-up Vert.
Gambar 17.
Pengaturan perataan baris kedua tabel pertama

3. Pilih Insert
-> Media -> Flash.
4. Pada kotak
Select File, pilih file flash_fma.swf, dan klik OK
Gambar 18.
Pemilihan file flash_fma.swf

5. Saat kotak
Object Tag Accessibility Attributes muncul, klik OK.
6. Pada Property
inspector (Window > Properties), klik Play.
Gambar 19.
Klik tombol Play pada property inspector

Dreamweaver akan
menjalankan file Flash tersebut, tampilannya seperti
ditunjukkan
dalam gambar 20.
11
Gambar 20.
Tampilan file flash_fma.swf

7. Pada Property
inspector, klik Stop untuk berhenti
8. Simpan
kembali file index.html.
Memasukkan file
Flash Video
1. Klik di atas
gambar street_sign.jpg dalam kolom kedua pada tabel kedua
Gambar 21.
Insertion poin berada pada kolom kedua tabel
kedua

2. Pilih Insert
-> Media -> Flash Video.
3. Pada kotak
Insert Flash Video, pilih Progressive Download Video dari pop-up
menu Video type.
4. Pada kotak
URL text box, klik browse untuk menentukan folder yang berisi file
cafe_townsend_home.flv,
5. Pilih Halo
Skin 2 pada pop-up menu Skin.
6. Pada kotak
Width isi 180 dan pada kotak Height isikan 135.
Gambar 22.
Pengaturan isi kotak dialog Insert Flash Video

12
7. Klik OK
8. Simpan
kembali index.html.
Memasukkan body
text
1. Pada panel
Files, dobel klik file sample_text.txt untuk membukanya. Cara lain
adalah memilih
menu File 􀃆 Open , cari
file tersebut (di folder cafe_townsend)
Gambar 23.
Isi file sample_text.txt

2. Tekan tombol
Control+A untuk memilih seluruh teks. Pilih Edit -> Copy untuk
mengcopy teks.
3. Tutup file
sample_text.txt
4. Pada halaman
index.html, klik di kolom ketiga tabel kedua (tabel yang berisi 3
kolom)
5. Pilih Edit
-> Paste.
Gambar 24.
Tampilan halaman web setelah diisi body text

6. Pada Property
inspector (Window > Properties), pilih Top dari pop-up menu
Vert.
7. Simpan
kembali index.html
13
Memasukkan teks
navigasi
Teks navigasi
adalah teks yang memuat link, yang akan mengarahkan ke dokumen lain.
1. klik pada
kolom pertama pada tabel yang berisi 3 kolom
2. ketikkan kata
Cuisine.
3. tekan spasi
dan ketikkan kata Chef Ipsum.
4. ulangi
langkah tersebut untuk kata-kata berikut: Articles, Special Events,
Location, Menu, Contact
Us.
Jangan menekan
Enter pada saat mengetik kata-kata tersebut. Gunakan spasi
untuk memisahkan
antar kata, teks akan ditempatkan secara otomatis sesuai
dengan lebar
tabel.
5. Klik tag
<td> di bagian kiri bawah
Gambar 25.
Tag selector

6. Pada Property
inspector (Window > Properties), pilih Top dari pop-up menu
Vert.
7. Simpan.
Membuat link
Sebuah link
adalah referensi pada sebuah halaman yang merujuk pada dokumen lain.
Langkah-langkah
membuat link adalah sebagai berikut:
1. Pilih kata Cuisine
2. Pada Property
inspector (Window > Properties), klik ikon folder di dekat kotak
Link.
Gambar 26.
Klik ikon folder untuk menentukan
file

3. Pada kotak
Select File, cari file menu.html, klik OK
4. Hasilnya,
kata Cuisine akan bergaris bawah dan berwarna biru yang
mengindikasikan
teks tersebut adalah link.
5. Ulangi
langkah-langkah 1- 3 untuk kata-kata Chef Ipsum, Articles, Special
Events,
Location, Menu, dan
Contact Us.
6. Simpan
kembali file index.html.
Mem-preview
halaman pada web browser
1. Pastikan file
index.html sudah terbuka
2. Tekan tombol
F12 pada keyboard
Maka akan
ditampilkan halaman web pada browser Mozilla seperti berikut. 

Cara Menginstall Macromedia Dreamweaver
Nah…. Di kesempatan ini
okelahtutorial.blogspot.com akan menjelaskan bagaimana menginstal software
Macromedia Dreamweaver pada computer
kita…
Langkah – Langkahnya sebagai
berikut:
1.
Langkah pertama yaitu membuka master Macromedia Dreamweaver , klik 2 (dua) kali pada SETUPnya, tunggu
sebentar, sehingga muncul gambar seperti ini, lalu tekan Next

2.
Pilih “ I accept the ….. “ , lalu tekan Next

3.
Pilih tempat untuk menyimpan file, lalu tekan Next

4.
Klik Next lagi

5.
Klik INSTALL

6.
Tunggulah sebentar

7.
Anda telah berhasil menginstalnya, klik Finish

8.
Buka Macromedia Dreamweaver tadi, jika
harus masukan serial number masukan lah dengan membuka dimana tempat serial
number berada,, selamat mencoba

Cara Membuat Website menggunakan Dreamweaver
Cara membuat website
menggunakan Dreamweaver ternyata mudah dipelajari lho, yuk kita lihat tutorial
nya.
Setelah semua bahan
untuk design dan content web sudah siap, langkah membuat website berikutnya
adalah menerjemahkan design yang telah kita buat kedalam bahasa pemrograman.
Ada 2 cara untuk membuat script website, yaitu :
§ Dengan cara
Instant, Instan disini kita bisa dengan mudah menerjemahkan design kita kedalam
bahasa pemrograman dengan bantuan software – software semacam dreamweaver,
frontpage dan lain – lain.
§ Dengan cara
manual, Apabila anda lebih prefer membangun website anda secara manual, maka
baca ulasan berikut ini: untuk text Anda harus merubahnya ke dalam file yang
berformat HTML (umumnya berakhiran .htm atau .html) agar dapat dibaca oleh
program Internet Explorer/Firefox (browser Anda). Apabila Anda belum mempelajari
bahasa HTML, CSS, Javascript dan lain –lain anda bisa baca – baca artikel yang
sudah kami sediakan di web prothelon.com. Untuk pembuatan web secara manual
hanya membutuhkan notepad atau notepad++
Nah,
untuk kali ini yang akan kita bahas adalah cara membuat website menggunakan
dreamweaver. Adobe Dreamweaver memberi kemudahan untuk merancang dan menata
halaman demi halaman website, dengan menyediakan berbagai Tools yang siap
pakai. Sangat mudah untuk menyisipkan elemen-elemen apapun yang kita perlukan, seperti
Text, Gambar, atau Media lain sekalipun (suara, film, animasi flash, dll.)
Dengan cara ini kita
bisa membuat halaman website yang canggih dan dilengkapi dengan berbagai media
masa kini, tanpa harus tahu sedikitpun pemrograman di dalamnya. Adobe Dreamweaver
telah menyiapkan berbagai perangkat siap pakai dan akan menuliskan kode-kode
yang diperlukan ketika kita menggunakan perangkat tersebut.
Nah, berikut ini kita
akan latihan cara membuat website sederhana dengan bantuan macromedia
dreamweaver :
§ Buka aplikasi
dreamweaver, klik html.
§ Membuat table,
dengan cara insert – Table – Isikan Rows = 1, Columns = 1, Table Width = 100 %
§ Setelah membuat
table, arahkan Kursor ke dalam tabel yang kita buat tadi.
§ Buat table yang
kedua yang nantinya akan digunakan sebagai layout website kita, seperti contoh
: Rows = 4, Columns=2 dan Table Width = 900 Pixel, Tabel ini bisa anda atur
sesuai dengan kebutuhan anda
§ Atur table mulai
dari Header, Footer dll
§ Membuat menu
dengan cara, Insert – Spry – Spry Menu Bar
§ Menu ini bisa
kita pilih, apakah akan horizontal atau vertical.
§ Save!
Catatan
Penting : Pembuatan website diatas merupakan salah satu cara perancangan web
yang berbasis Table. selain menggunakan table sebetulnya ada cara lain yaitu
dengan menggunakan Div atau campuran keduanya Div+Table. kedua cara memiliki
plus minus masing-masing dan anda akan mengerti dengan sendirinya seiring dengan
pengetahuan dan pengalaman anda dalam membuat website.
Membuat website di dreamweaver
Setelah anda mendownload file tersebut, extrak
filenya kedalam komputer anda, terserah anda mengextraknya dimana. Kemudian
dalam hasil extrak terdapat folder images, disana ada
beberapa file yang sudah aku pecah sebagai bahan pembuatan website di
dreamweaver.
Copy folder images
tersebut kemudian paste kedalam folder
D:\website\xampp\htdocs\websiteku.com
Membuat website di dreamweaver cs3 tidak sesulit
yang orang bayangkan, kita hanya perlu memahami sedikit kode dan beberapa tool
yang sudah di sediakan oleh adobe dreamweaver, membuat website di dreamweaver
anda hanya akan bermain klik mengklik dan sedikit sekali mengetikkan kode2.
Kemarin ada seorang teman yang ingin belajar
mebuat website di dreamweaver, dia bertanya kepada aku..
Membuat website di Dreamweaver harus menginstall XAMPP?
“aku rasa membuat website di dreamweaver
tidak perlu jika anda membuat website berbasis html, anda cukup menaruh filenya
dimana saja yang anda suka”
Untuk membuat website di dreamweaver yang pertama
yang perlu kita lakukan adalah membuat file index.php. Website yang akan kita
buat memiliki bagian :
- Header
- Menu navigasi
- Konten
- Sidebar
- Footer
Langsung saja kita akan membuat website di dreamweaver,
buka program Adobe Dreamweaver
anda, Create new pilih php

Simpan file tersebut, tekan CTRL
+ S simpan dengan nama index.php
dalam folder tempat anda menginstal XAMPP
D:\website\xampp\htdocs\websiteku.com
Berikutnya anda membuat file baru, tekan CTRL
+ N pada Blank Page pilih CSS
kemudian klik create, simpan dengan
nama style.css dalam folder yang sama dengan file index.php
Kembai ke file index.php, klik tab
index.php pada document toolbar, kemudian klik Code,
tambahkan script berikut di atas tag </head>
1
|
<link
href="style.css"
rel="stylesheet"
type="text/css"
/> |
Script tersebut berfungsi menghubungkan file CSS
dengan index.php

Mengatur Body Website
Masih dalam file index.php, klik icon
New CSS Rule
yang ada di bagian kanan, jika di layar anda tidak terdapat CSS Stylenya anda
bisa menekan Shift + F11 untuk
menampilkan tab CSS Style.

Setelah muncul Window New CSS Rule, isi
pengaturan sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : body
- Define in : style.css

Jika sudah klik ok. Maka akan muncul jendela CSS
Rule Definition for body in style.css, isikan pengaturan
sebagai berikut :
- Type = Font : Arial, Helvetica, sans-serif, size:13 pixel, color : #000000
- Background = Background color : #CCCCCC
- Box = width : 900 pixel

Jika sudah klik OK, simpan
file index.php dan style.css anda tekan CTRL + S
Mengatur Link Website
Sekarang kita akan mengatur warna, ukuran, dan
style Link secara default.
Klik icon New CSS Rule,
isi pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : a
- Define in : style.css
Setelah muncul CSS Rule Definition for
a in style.css, isikan pengaturannya sebagai berikut :
Type:
- Color : #ff6000
- Pada Decoration centang None
Jika sudah klik ok.
Selanjutnya kita akan mengatur css link pada saat
hover atau pada saat cursor berada di atas link. Klik kembali icon New
CSS Rule, isi pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : a:hover
- Define in : style.css
Setelah muncul CSS Rule Definition for
a in style.css, isikan pengaturannya sebagai berikut :
Type:
- Pada Decoration centang Underline
- Jika anda ingin mengubah warna link pada saat hover klik icon kotak yang ada di sebelah tulisan color, kemudian pilih warnanya.
Jika sudah klik ok.
Memuat Header Website
Setelah tadi kita mengatur bagian body dan link
website, sekarang saatnya mengatur bagian header dari website.
Pilih file index.php, kemudian ketikkan script
berikut dan letakkan di bawah tag <body>
1
|
<div
id="header"></div> |
Sekarang kita akan mengatur CSS untuk headernya,
caranya sama seperti mengatur CSS pada body. Klik icon New
CSS Rule, isi pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : #header
- Define in : style.css
Setelah muncul CSS Rule Definition for
#header in style.css, isikan pengaturannya sebagai beriku
Type:
- Size : 12 pixel
- Color : #FFFFFF
Background:
- Background image : klik browse pilih header.jpg dalam folder images
- Repeat : no-repeat
Box :
- Width : 860 pixel
- Float : Left
- Height : 110 pixel
- Padding : centang same for all, kemudian isikan 20 pixel
Jika sudah klik OK, kemudian simpan file style.css
anda. Untuk melihat preview website anda tekan F12
Selanjutnya kita akan memasukkan logo
website dan deskripsi website kedalam
header, caranya klik cursor anda setelah <div
id=”header”> kemudian klik insert = > image =
> logo.jpg
Usahakan logo yang anda buat tingginya / weight
tidak lebih dari 80pixel, jika
logo anda melebihi dari 80 pixel, anda dapat merubah ukurannya
dengan cara :
melalui Design View, klik
gambar logo anda kemudian pada panel Property
yang secara default berada di bagian bawah, pada H
/ Height isikan 80

Masih tetap pada Panel Property,
pada Link klik icon folder yang ada di sebelah kiri
tulisan Edit, kemudian pilih file index.php.
Ini berfungsi pada saat logo di klik akan mengarah ke halaman index atau
halaman depan website anda.
Pada bagian border
isikan 0, dan pada Alt ketikkan logo
websiteku atau nama website nama anda.
Dibawah code
1
|
<a
href="index.php"><img
src="images/logo.png"
alt="logo websiteku"
border="0"
/></a> |
ketikkan
1
|
<p>Deskripsi website anda
disini</p> |
ganti tulisan deskripsi website anda
disini dengan deskripsi/penjelasan website anda.
Simpan file index.php dan
style.css tekan CTRL + S,
kemudian lihat previewnya tekan F12 atau refresh
browser anda tekan F5.
Memuat Menu Navigasi Website
Setelah kita membuat Header, selanjutnya kita
akan membuat navigasi website yang berada di bagian bawah header. Navigasi isi
akan berisi link – link yang akan mengarah ke halaman tertentu seperti profile,
gallery, atau contact.
Pilih file index.php, kemudian ketikkan script
berikut dan letakkan di atas </body>
1
|
<div
id="navigasi"></div> |
Sekarang kita akan mengatur CSS untuk navigasiny.
Klik icon New CSS Rule, isi
pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : #navigasi
- Define in : style.css
Seleah muncul CSS Rule Definition for
#navigasi in style.css, isikan pengaturannya sebagai berikut :
Background:
- Background image : klik browse pilih bg-nav.jpg dalam folder images
- Repeat : no-repeat
Box :
- Width : 860 pixel
- Float : Left
- Height : 35 pixel
- Pada bagian padding hilangkan centang same for all, left :20 pixel dan right: 20 pixel
- Pada bagian margin centang same for all isikan 0 pixel
Jika sudah klik ok, simpan file index.php
dan style.css.
Selanjutnya pada Design View, klik di dalam Menu
Navigasi kemudian klik Insert > Table

Setelah muncul jendela Table,
isikan pengaturannya sebagai berikut :
- Rows : 1
- Columns : 4
- Table Width kosongkan saja
- Border Thickness kosongkan / delete saja.
- Cell Padding : 5
- Cell Spacing : 5

Jika sudah klik ok.
Selanjutnya didalam kolom table ketikkan menu
website anda, perhatikan gambar berikut

Sekarang kita akan memberikan link pada menu
tersebut, caranya blok tulisan Home
=> pada panel property cari kolom Link
klik icon folder kemudian pilih file index.php,
lakukan hal yang sama pada menu lainnya, tetapi pada kolom link isikan saja #
karena kita belum mempunyai filenya.

Untuk halaman profile dan yang lainnya akan kita
bahas pada artikel berikutnya.
Sekarang kita akan mengubah warna link dari menu
navigasi dengan mengatur CSS nya, caranya klik tulisan Home
=> klik icon New CSS Rule, isi
pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : #navigasi a
- Define in : style.css
Seleah muncul CSS Rule Definition for
#navigasi a in style.css, isikan pengaturannya sebagai berikut
:
Type:
- Color : #FFFFFF (kode warna putih)
Jika sudah klik ok. Simpan file index.php dan
style.css anda tekan CTRL + S, kemudian
preview tekan F12
Memuat Konten Website
Sekarang kita akan membuat konten website, konten
ini adalah tempat berita atau artikel anda.
Pilih file index.php, kemudian ketikkan script
berikut dan letakkan di atas </body>
1
|
<div
id="conten-wrapper"> |
Klik icon New CSS Rule,
isi pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : #conten-wrapper
- Define in : style.css
Seleah muncul CSS Rule Definition for
#conten-wrapper in style.css, isikan pengaturannya sebagai
berikut :
Background:
- Background color : #DDDDDD
Box :
- Width : 860 pixel
- Float : Left
- Pada bagian margin centang same for all, isikan 0 pixel
- Pada bagian padding hilangkan centang same for all, isikan top:0 pixel, bottom: 0 pixel, right:20pixel, left:0pixel
Pilih file index.php, kemudian ketikkan script
berikut dan letakkan di bawah <div
id=”conten-wrapper”>
1
|
<div
id="conten"></div> |
Sehingga kodenya menjadi seperti berikut :
1
2
3
|
<div
id="conten-wrapper"> <div
id="conten "></div> </div> |
Klik icon New CSS Rule,
isi pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : #conten
- Define in : style.css
Seleah muncul CSS Rule Definition for
#conten in style.css, isikan pengaturannya sebagai berikut :
Background:
- Background color : #FFFFFF
Box :
- Width : 600 pixel
- Float : Left
- Pada bagian padding centang same for all, isikan 20 pixel
Jika sudah klik ok, simpan file index.php
dan style.css.
Memuat Sidebar Website
Sidebar adalah kolom yang ada di sebelah
konten website anda, biasanya berisi menu – menu seperti berita terbaru atau
link – link tertentu.
Pilih file index.php, kemudian ketikkan script
berikut dan letakkan di bawah <div
id=”conten”></div>
1
|
<div
id="sidebar"></div> |
Sehingga kodenya menjadi seperti berikut :
Klik icon New CSS Rule,
isi pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : #sidebar
- Define in : style.css
Seleah muncul CSS Rule Definition for
#sidebar in style.css, isikan pengaturannya sebagai berikut :
Box :
- Width : 200 pixel
- Float : Left
- Pada bagian margin centang same for all, isikan 0 pixel
- Pada bagian padding centang same for all, isikan 10 pixel
Jika sudah klik ok, simpan file index.php
dan style.css.
Untuk isi sidebar akan aku jelaskan pada tutorial
berikutnya.
1
2
3
4
|
<div
id="conten-wrapper"> <div
id="conten
"></div> <div
id="sidebar
"></div> </div> |
Memuat Footer Website
Fotter adalah bagian bawah dari website yang
biasanya bisa di isi dengan menu atau link tertentu, dan copyright anda.
Pilih file index.php, kemudian ketikkan script
berikut dan letakkan di atas </body>
1
|
<div
id="footer"></div> |
Sekarang kita akan mengatur CSS untuk footer.
Klik icon New CSS Rule, isi
pengaturannya sebagai berikut :
- Selector Type : Advanced (Ids, pseudo-class selectors)
- Selector : #footer
- Define in : style.css
Seleah muncul CSS Rule Definition for
#footer in style.css, isikan pengaturannya sebagai berikut
Background:
- Background image : klik browse pilih footer.jpg dalam folder images
- Repeat : no-repeat
Block:
- Text align : Center
Box :
- Width : 860 pixel
- Float : Left
- Height : 80 pixel
- Pada bagian padding centang same for all, isikan 20 pixel
- Pada bagian margin centang same for all isikan 0 pixel
Jika sudah klik ok, simpan file index.php
dan style.css.
Jika anda perhatikan semua susunan kode yang kita
buat di file index.php tadi akan menjadi seperti ini :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
|
<!DOCTYPE html PUBLIC
"-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN"
"http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd"> <html
xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta
http-equiv="Content-Type"
content="text/html; charset=utf-8"
/> <title>Websiteku</title> <link
href="style.css"
rel="stylesheet"
type="text/css"
/> </head> <body> <div
id="header"> <a
href="index.php"><img
src="images/logo.png"
alt="logo websiteku"
border="0"
/></a> <p>Deskripsi website anda disini</p> </div> <div
id="navigasi"> <table
border="0"
cellspacing="5"
cellpadding="5"> <tr> <td><a
href="index.php">Home</a></td> <td><a
href="#">Profile</a></td> <td><a
href="#">Gallery</a></td> <td><a
href="#">Contact</a></td> </tr> </table> </div> <div
id="conten-wrapper"> <div
id="conten"></div> <div
id="sidebar"></div> </div> <div
id="footer"></div> </body> </html> |
Pada Design View, klik di dalam konten website
anda kemudian ketikkan kata sambutan atau judul konten anda. Untuk Merubah
format judul konten anda caranya blok judul konten anda kemudian pada panel
property => menu format pilih Heading
1.
Untuk memberikan link pada judul konten caranya
blok judul konten anda, kemudian pada panel properti isikan link yang akan
dituju, jika belum ada isikan dengan # saja.
Di bawah judul anda bisa isikan gambar, tetapi
sebelumnya pastikan gambar anda tempatnya dalam folder images,
caranya Insert = > Image => pilih file gambar anda =>
klik ok. Untuk mengatur gambar anda silahkan atur pada panel
property. Kali ini aku memakai gambar yang aku comot dari
google dan lebarnya 600 pixel.
Di bawah gambar atau disamping gambar anda bisa
memasukkan teks sesuka anda yang berhubungan dengan konten atau website anda.
Atau anda ingin measukkan penggalan dari halaman profile anda, itu terserah
anda.
Setelah toturial membuat website di dreamweaver
ini kita akan memecah file index.php, kenapa perlu di pecah? ya jawabannya agar
nantinya kita mudah dalam mengedit file-file tersebut.
Langsung
saja tutorial dreamweaver kali ini yaitu memecah file index.php dengan
Dreamweaver,
Buka
program Adobe Dreamweaver anda, kemudian buka file index.php.
Buatlah
3 file baru, tekan Ctrl + N pilih PHP, kemudian simpan beri nama
:
- header.php
- sidebar.php
- footer.php
Setelah
anda membuat ke 3 file tersebut, hapus semua kode yang ada didalamnya. Sekarang
kita akan menggabungkan semua file tersebut kedalam file index.php
Kemarin
susunan kode website kita seperti berikut :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
|
<body>
<div id="header">
<a
href="index.php"><img src="images/logo.png"
alt="logo websiteku" border="0" /></a>
<p>Deskripsi website anda
disini</p>
</div>
<div
id="navigasi">
<table
border="0" cellspacing="5" cellpadding="5">
<tr>
<td><a
href="index.php">Home</a></td>
<td><a
href="#">Profile</a></td>
<td><a
href="#">Gallery</a></td>
<td><a
href="#">Contact</a></td>
</tr>
</table>
</div>
<div
id="conten-wrapper">
<div
id="conten"></div>
<div
id="sidebar"></div>
</div>
<div
id="footer"></div>
</body>
|
Kemudian
cut kode :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
|
<div id="header">
<a
href="index.php"><img src="images/logo.png"
alt="logo websiteku" border="0" /></a>
<p>Deskripsi website anda
disini</p>
</div>
<div
id="navigasi">
<table
border="0" cellspacing="5" cellpadding="5">
<tr>
<td><a
href="index.php">Home</a></td>
<td><a
href="#">Profile</a></td>
<td><a
href="#">Gallery</a></td>
<td><a
href="#">Contact</a></td>
</tr>
</table>
</div>
|
Paste
kedalam header.php, kemudian gabungkan file header.php dengan file index.php
caranya ketikkan kode berikut
1
|
<?php include ('header.php')
?>
|
letakkan
di tempat kode yang anda cut tadi atau di bawah <body>
Selanjutnya
kita akan menggabungkan atau menghubungkan file sidebar.php dengan file
index.php. Cut kode berikut :
1
|
<div
id="sidebar"></div>
|
paste
kedalam sidebar.php, dan ketikkan kode berikut di bawah <div
id=”conten”></div>
1
|
<?php include ('sidebar.php')
?>
|
Terakhir
kita akan menggabungkan file footer.php dengan file index.php, cut kode berikut
:
1
|
<div
id="footer"></div>
|
Paste
kedalam file footer.php, dan ketikkan kode berikut tepat di atas </body>
1
|
<?php include ('footer.php')
?>
|
Jadi
dalam folder websiteku.com kita telah memiliki 4 file, yaitu :
- index.php
- header.php
- sidebar.php
- footer.php
Sedangkan
untk membuat halaman yang lainnya, misalnya profile, contact, dan gallery anda
tinggal mencopy file index.php kemudian ubah namanya menjadi nama halaman
tersebut, dan untuk jelasnya nanti akan saya terangkan dalam tutorial
dreamweaver
Membuat Halaman Profile
Tutorial Dreamweaver sebelumnya kita sudah memecah file index.php, pada tutorial Dreamweaver kali ini kita akan membuat halaman profile, dan kontak.
Pertama anda buka program Adobe dreamweaver milik
anda, kemudian buka kembali file index.php,
kemudian Save As atau tekan
CTRL + SHIFT + S, beri nama profile.php.
Melalui design view, tuliskan judul halaman anda,
pada kali ini tulis saja Profile, kemudian blok
tulisan Profile,
pada panel Properties yang ada di bagian bawah ubah formatnya
menjadi Heading 1

Selanjutnya tuliskan isi profile anda di bawah
judul halaman anda, terserah anda mau menuliskan apa saja hehe.
Untuk memulai paragraph baru tekan Enter
saja, tekan Shift + Enter untuk
menyisipkan pergantian baris. Terakhir simpan pekerjaan anda tekan Ctrl
+ S.
Untuk membuat halaman kontak
caranya sama saja, anda tinggal buka file index.php
kemudian Save As beri nama contact.php
Selanjutnya pada tutorial dreamweaver
ini kita akan melink’an halaman – halaman tersebut, buka file header.php
milik anda, tekan Ctrl + O pilih
header.php lalu klik Open.
Pertama blok tulisan Profile
yang ada di bagian navigasi pada file header.php
milik anda, kemudian pada panel Properties klik
icon folder / Browse for File yang ada dalam bagian link, kemudian
pilih file profile.php.
Lakukan langkah yang sama untuk meLink’an halaman
kontak milik anda. Terakhir simpan file header.php
tekan Ctrl + S, kembali ke tab
profile profile.php tekan F12
untuk melihat preview pekerjaan anda.
Jika anda masih ingat pada tutorial
dreamweaver membuat
file index.php yang belum di pecah, bagian navigasi masih menyatu
dalam 1 file, jadi ketika anda ingin memberikan link pada navigasi tersebut
anda harus mengedit 1 persatu file – file yang anda miliki, misalnyamenu
navigasi pada file index.php, profile.php dan contact.php.
Itu baru 3 file, bagaimana jika anda memiliki ratusan file / halaman statis? repot
bukan?, oleh sebab itu saya menyarankan anda
memecah file tersebut.
Setelah tutorial ini, kita akan langsung belajar
membuat halaman administrator, yang dimana halaman pada halaman admin tersebut
hanya bisa di akses oleh anda sendiri dengan cara memasukkan password dan id
anda.
Membuat Halaman Log out
Sebelum memulai tutorial Membuat Halaman Log Out ini saya minta maaf atas keterlambatan update ini, karena banyak kesibukan jadi belum sempat update.
Kemarin terakhir kita sudah memberikan
batasan hak akses halaman administrator, yang dimana jika ada user
ingin mengakses salah satu halaman administrator tanpa melalui proses login
maka secara otomatis dia akan di bawa ke halaman log out.
Di halaman log out ini nantinya akan langsung
mengarah kehalaman depan administrator dan meminta user yang jahil tersebut
untuk melakukan login terlebih dahulu.
Pertama jalankan program adobe dreamweaver milik
anda, kemudian buka file log out.php yang terdapat
dalam folder fileadmin.
Setelah halaman log out / log out.php anda
terbuka melalui code view hapus semua code yang terdapat dalam file tersebut.
Selanjutnya pada menubar dreamweaver klik
Insert > Data Objects > User Authentication > Log out User
Setelah muncul window / jendela Log out user
isikan pengaturannya seperti berikut :
- Log out when : pilih Page Load
- When done, go to : pilih file index.php yang ada dalam folder fileadmin

Jika sudah klik ok, kemudian simpan pekerjaan
anda, tekan Ctrl + S. Maka kode dari halaman log out sbb..
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
|
<?php // *** Logout the current user. $logoutGoTo
= "index.php"; if
(!isset($_SESSION)) { session_start(); } $_SESSION['MM_Username'] = NULL; $_SESSION['MM_UserGroup'] = NULL; unset($_SESSION['MM_Username']); unset($_SESSION['MM_UserGroup']); if
($logoutGoTo != "") {header("Location:
$logoutGoTo"); exit; } ?> |
Sudah… hanya itu saja caranya hahhahaha,
sebenarnya simple banget, sekarang coba test drive ketikkan “http://localhost/websiteku.com/fileadmin/home.php”
pada browser anda, kalau sukses anda akan tetap berada di halaman depan /
halaman login administrator.
Sekarang coba login kehalaman administrator anda,
kemudian klik link log out
pada navigasi, kalau sukses maka anda tetap akan di bawa kehalaman login.
Membuat Halaman Login
Sebelum memulai tutorial ini anda harus membuat
tabel untuk admin silahkan lihat disini. Bagi
anda yang mengikuti tutorial ini dari awal silahkan buka
file index.php yang ada di dalam folder fileadmin.
Halaman login pada website tentunya berisi login
form, pertama kita akan membuat login formnya terlebih dahulu.
Setelah anda membuka file index.php dalam folder
fileadmin, klik ke dalam area kerja dreamweaver anda, kemudian ikuti langkah –
langkahnya :
Klik Insert
> Form > Form
Klik Insert
>Table, isikan table propertynya sbb :
- Row : 3
- Collomns : 3
- Table Width : kosongkan saja
- Border thickness : kosongkan saja
- Cell padding : 5
- Cell spacing : 5
- Klik ok.
Maka akan terlihat 9 buah kotak dengan garis
putus – putus. Pada baris kotak pojok kiri atas isikan Nama,
kotak di sebelah kanan nama isikan :
(titik dua).
Kotak di bawah Nama
isikan Password, dan di sebelah
kanan Password isikan : (titik dua).
Pada baris Nama,
klik di dalam kotak paling kanan, kemudian klik Insert
> Form > Text Field,
pada Id isikan nama,
yang lain biarkan secara default, kalau sudah klik Ok.
Pada baris Password,
klik di dalam kotak paling kanan, kemudian klik Insert
> Form > Text Field,
pada Id isikan password,
yang lain biarkan secara default, kalau sudah klik Ok.
Setelah muncul TextField
untuk memasukkan password, klik TextField
tersebut, pada panel Properties di
bagian bawah pada bagian Type pilih Password
Selanjutnya kita akan menyatukan atau me
Merge Cell pada baris paling bawah agar menjadi satu kotak
saja, caranya arahkan cursor anda kesebelahnya, kemudian klik Row tersebut,
perhatikan gambar berikut.

Jika sudah terseleksi, pada bagian panel
Properties klik icon Merges selected cells using spans,
kemudian pada Horz rubah menjadi Right.

Kalau sudah, klik kembali di dalam kotak
tersebut, lalu klik Insert > Form
> Button, pada Id isi login terakhir klik Ok.
Untuk merubah tulisan di dalam tombol login tersebut ubah Value‘nya
pada panel Properties.
Sampai disini, jika anda perhatikan melalui Code
View maka kodenya akan seperti ini :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
|
<form
id="form1"
name="form1"
method="post"
action=""> <table
cellspacing="5"
cellpadding="5"> <tr> <td>Nama</td> <td>:</td> <td><label> <input
type="text"
name="nama"
id="nama"
/> </label></td> </tr> <tr> <td>Password</td> <td>:</td> <td><label> <input
type="text"
name="password"
id="password"
/> </label></td> </tr> <tr
align="right"> <td
colspan="3"><label> <input
type="submit"
name="login"
id="login"
value="Login"
/> </label></td> </tr> </table> </form> |
Simpan pekerjaan anda Ctrl
+ S, kemudian preview tekan F12
Sampai disini dulu
tutorial membuat halaman login di Dreamweaver CS3 saya akan
lanjutkan tutorialnya membuat halaman login pada artikel berikutnya Membuat
Halaman Login Part 2.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar